Tuesday, December 12, 2017

Adang Jaya Banjir, 11 RT Terendam


EVAKUASI: Akibat banjir yang merendam Desa Adang Jaya dengan ketinggian hampir 1 meter, evakuasi warga pun dilakukan menggunakan perahu.


PROKAL.CO, >TANA PASER  -  Bencana banjir yang merendam enam desa dan satu kelurahan di Kecamatan Long Kali, turut dirasakan warga Desa Adang Jaya Kecamatan Long Ikis. Ya, banjir terparah dialami Desa Adang Jaya. Ketinggian airnya mencapai 80 cm hingga 1 meter. Meski demikian, belasan kepala keluarga (KK) enggan mengungsi dan memilih bertahan di rumahnya yang terendam air.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Paser, untuk melakukan aktivitasnya, warga menggunakan perahu. Ini karena akses jalan umum sepanjang kurang lebih 2,5 km tergenang air.
“Transportasi di desa itu sekarang menggunakan perahu. Sementara truk milik BPBD terjebak di desa itu, di Long Kali sudah ada dapur umum di lima titik yang difasilitasi Camat (Rizky Noviar) dan perusahaan. Beras disediakan Dinas Sosial, namun lauk-pauk masih diusahakan,” tutur Kepala Pelaksana BPBD Edward Effendi.
Menurut Edward, ada beberapa bangunan fasilitas umum di Desa Adang Jaya yang terendam. Di antaranya, kantor desa, polindes, bangunan, TK dan PAUD 2 unit, mes guru dua rumah, gedung atau sekretariat PKK desa, musala, serta sedikitnya 15 rumah penduduk terendam.
“Tidak ada korban jiwa dalam bencana banjir di Adang Jaya. Kerugian materiel belum dihitung. Yang jelas, 1.607 hektare lahan perkebunan dan pertanian gagal panen,” ujarnya.
Ditanya jumlah warga yang terkena dampak banjir di Desa Adang Jaya, Edward mengungkapkan, ada 11 RT yang dihuni 145 kepala keluarga atau 485 jiwa. Dalam evakuasi korban, pihaknya dibantu tim gabungan dari koramil kecamatan setempat, warga desa, dan Tagana.
“Satu jembatan yang ada di Desa Adang Jaya terputus, sehingga hanya perahu satu-satunya alat transportasi yang bisa digunakan untuk mengevakuasi warga,” tutupnya. (ian/san/k1)

No comments:

Post a Comment