Hindari Penyakit Rabies

UPT Peternakan Beri Vaksin Gratis pada Hewan Peliharaan

HINDARI PENYAKIT: Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Paser Boy Susanto (kaus biru) memberikan vaksin rabies gratis dalam rangka Bulan Bhakti Peternakan dan Kesehatan Hewan 2017.

TANA PASER  -  Dalam rangka memperingati Bulan Bhakti Peternakan dan Kesehatan Hewan (Keswan)  2017, Dinas Pertanian melalui UPT Peternakan Kabupaten Paser memberikan vaksin rabies untuk hewan peliharaan, kucing dan anjing secara gratis.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Paser Boy Susanto dalam kesempatan tersebut mengungkapkan, Bulan Bhakti Peternakan diisi dengan sejumlah kegiatan. Di antaranya, sosialisasi kesehatan hewan kepada pemilik hewan peliharaan, pemeriksaan kesehatan pada hewan, hingga pemberian vaksinasi rabies serta suntik vitamin pada hewan kucing dan anjing. 

“Pemberian vaksin rabies pada kucing dan anjing terbuka untuk siapa saja. Dengan catatan, kondisi hewan peliharaan harus sehat. Jika dalam kondisi sakit, tim medis tidak dapat memberikan suntikan,” ujar Boy, Sabtu (11/11). 

Kegiatan tersebut telah disosialisasikan jauh-jauh hari oleh panitia penyelenggara, yakni pihak UPT Peternakan yang berlokasi di Jalan Noto Sunardi, Kecamatan Tanah Grogot. Sehingga tidak heran, jika para pencinta hewan banyak berdatangan membawa peliharaannya. Terdapat puluhan orang datang dan tercatat lebih dari 100 hewan yang diberikan pemeriksaan kesehatan serta suntik vaksin rabies. 

“Memang mayoritas hewan peliharaan yang dibawa untuk memperoleh pemeriksaan kesehatan adalah kucing. Sedangkan untuk pemelihara hewan anjing masih sangat jarang,” ungkapnya. 

Diterangkan Boy, penyakit rabies tidak hanya dapat diderita oleh hewan anjing, kucing, kera, kelelawar, tikus, maupun kelinci liar. Oleh sebab itu, penting halnya pemberian vaksin rabies sejak umur hewan peliharaan masih muda, yakni minimal tiga bulan. 

“Rabies dapat juga ditularkan kepada manusia. Jika terkena gigitan hewan yang terjangkit rabies, ada baiknya dilakukan penanganan awal. Seperti, membersihkan luka gigitan pada air mengalir, kemudian dibersihkan dengan sabun berulang kali. Dan, jangan menganggap remeh gigitannya. Periksakan luka gigitan kepada dokter sesegera mungkin,” jelasnya. 

Selain pemeriksaan kesehatan secara rutin dan pemberian vaksinasi, penyakit rabies juga dapat dicegah dengan menjaga makanan yang dikonsumsi hewan kesayangan. Kemudian, menjaga kebersihan tubuh serta lingkungan sekitar agar terhindar dari virus-virus lainnya yang dapat menyerang kucing dan anjing. (ian/cal/k1)