PROKAL.CO, TANA PASER – Sejak ditinggalkan pada 2014, terminal di Desa Tepian Batang, Kecamatan Tanah Grogot, ini terbengkalai dan mengalami kerusakan. Kini melalui anggaran Provinsi Kaltim 2017 sebesar Rp 928 juta, Terminal Tepian batang dapat disentuh perbaikan dan dalam pengerjaan sejak Juli lalu.
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Fadriansyah didampingi Kabid Perhubungan Darat HM Guntur mengungkapkan, proses rehabilitasi bangunan terminal dalam pengerjaan oleh CV Arsalo yang berhasil memenangkan lelang. Dia mengaku banyak kerusakan terjadi pada bangunan. Di antaranya bagian plafon, kaca jendela yang pecah dan harus diganti.
“Sudah dikerjakan dan anggaran dari Pemprov Kaltim. Target awal tahun 2018 sudah bisa digunakan,” ungkap Fadriansyah yang ditemui di Desa Suatang Keteban.
Lantas bagaimana dengan tanggapan para sopir angkutan umum yang keberatan untuk kembali pindah ke lokasi Terminal Tepian Batang itu? Fadriansyah menjawab dengan santai. Dia menyerahkan sepenuhnya kepada pemprov yang memiliki kewenangan mengatur pengoperasian terminal.
“Yang terpenting diperbaiki dulu. Soal bangunan itu mau dijadikan terminal atau bangunan untuk sarana pendidikan kita lihat nanti. Tetapi lokasi itu sudah sangat baik digunakan sebagai terminal. Sebab, lahannya yang lebih luas ketimbang terminal Kilometer 7 yang saat ini ditempati,” jelasnya.
Guntur menjelaskan, pengerjaan rehabilitasi terminal sudah melebihi 50 persen. Guntur juga menyebutkan, kaca jendela yang dulunya menggunakan kosen kayu akan diganti dengan kosen dari bahan aluminium.
“Sekarang sedang dalam proses pengecatan, untuk keramik bagian dalam tidak ada kerusakan. Yang akan diganti hanya bagian depan-depannya saja,” ujarnya.
Pengerjan ditargetkan selama 160 hari masa kerja, yaitu terhitung sejak 4 Juli 2017 hingga 10 Desember 2017. “Diharapkan pihak ketiga dapat merampungkan pekerjaan dengan cepat agar dapat segera difungsikan,” jelas Guntur. (*/ns/san/k16)
No comments:
Post a Comment