PROKAL.CO, TANA PASER - Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat maupun pemerintah menghadapi bencana, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menggelar peringatan bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB). Kegiatan itu berlokasi di Kabupaten Sorong, Papua Barat, 22–25 Oktober 2017.
Hadir dalam peringatan Bulan PRB di Ballroom Aimas Compention Center Kabupaten Sorong itu, Ketua DPRD Kabupaten Paser Kaharuddin dan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Paser Edward Effendi. Berikut, para Ketua DPRD se-Indonesia, Kementerian/Lembaga, SKPD Provinsi, terutama BPBD kab/kota, serta organisasi internasional, nasional, maupun organisasi kebencanaan lainnya.
Tanggal 13 Oktober, diperingati sebagai Hari Pengurangan Risiko Bencana Internasional. Peringatan Bulan PRB ini digelar di berbagai kota di Indonesia sejak 2013 silam.
Ketua DPRD Paser menyatakan sangat mengapresiasi pelaksanaan Peringatan Bulan PRB di Kota Sorong. Menurutnya, pencegahan dan pengendalian bencana sejak dini perlu menjadi perhatian khusus pemerintah dan masyarakat di Kabupaten Paser.
“Semua pihak perlu mempersiapkan diri menanggulangi berbagai situasi bencana yang tidak kita diharapkan. Akan tetapi, kita tidak bisa menolak kehendak alam. Dengan adanya kegiatan ini, banyak pembelajaran dalam membangun jejaring antarpelaku PRB,” ucapnya.
Sedangkan Kepala Pelaksana BPBD Paser mengungkapkan, sinergi lintas sektor harus diwujudkan karena akan menjadi kunci utama keberhasilan daerah dalam mengurangi risiko bencana. Berikut, perlu peningkatan pemahaman masyarakat dan pemerintah terhadap aktivitas-aktivitas yang dapat menimbulkan bencana dan membahayakan banyak orang.
“Perlu upaya meningkatkan kemitraan antar-pemangku kepentingan, apalagi Kabupaten Paser sering terjadi bencana yang harus segera ditanggulangi. Bencana terbaru adalah kasus kebakaran di Desa Slengot, Kecamatan Tanjung Aru yang menghanguskan 30 rumah,” ungkapnya.
Materi peringatan Bulan PRB terdiri dari pameran, diskusi, dan seminar pengalaman/pengetahuan terkait penanggulangan bencana. Peringatan melibatkan ribuan peserta yang terkait dengan mitra penanggulangan bencana. Tujuan utamanya adalah menambah wawasan serta meningkatkan program perencanaan untuk menghadapi berbagai kerawanan bencana yang mungkin terjadi. (*/ns/san/k11)
No comments:
Post a Comment