PROKAL.CO, TANA PASER – Hampir 6 bulan sudah Kantor Seksi Logistik (Kansilog) Kabupaten Paser menyediakan daging impor beku dengan harga murah. Setiap bulan Kansilog bisa mendatangkan 300–500 kilogram (kg) daging. Jadi, secara keseluruhan, telah berhasil menjual 1,8 ton daging beku kepada masyarakat Kecamatan Tanah Grogot dan sekitarnya.
“Jumlah daging yang didatangkan per bulan tidak sama. Namun, yang pasti, setiap bulan kami bisa mengambil daging dua hingga tiga kali. Sejak sebelum Ramadan hingga pertengahan November sudah hampir 2 ton daging beku berhasil terjual,” ungkap Kepala Kansilog Paser Rendy Hidayat, Kamis (26/10).
Rendy bersyukur masyarakat menyambut positif daging impor beku tersebut. Bahkan dia mengaku sudah memiliki pelanggan tetap yang membeli daging setiap minggu. Terdiri dari ibu-ibu rumah tangga, pedagang bakso, pemilik rumah makan, hingga pengusaha katering di wilayah Tanah Grogot.
“Alhamdulillah, daging yang didatangkan selalu habis, karena kami sudah punya pelanggan tetap. Tidak jarang ada orang-orang baru yang membeli setelah mengetahui dari sanak saudara atau tetangga. Karena daging yang kami jual hanya Rp 80 ribu per kilogram,” ucapnya.
Saat ditanya apakah stok daging masih aman, Rendy menjelaskan, masyarakat tidak perlu khawatir. Dia memastikan stok daging akan aman hingga akhir 2017 ini. Mengingat tidak ada batasan bagi setiap daerah menjual daging beku tersebut.
“Stok di Balikpapan masih banyak, kalau habis, kami langsung ambil barangnya. Di pusat juga banyak dan tidak ada pembatasan,” bebernya.
Kansilog juga mengaku mulai terbantu dengan tiga unit pendingin (freezer). Sebelumnya, Rendy mengaku terkendala terbatasnya lemari pendingin yang ada di kantornya, sehingga tidak bisa menyediakan pasokan daging terlalu banyak.
“Baru saja kami mendapatkan bantuan tiga unit freezer untuk menyimpan daging. Satu unit kami tempatkan di Kantor Penajam. Di sana juga sudah mulai menjual daging impor beku,” jelasnya. (*/ns/san/k16)
No comments:
Post a Comment